Biologisel atau sitologi adalah salah satu cabang biologi yang secara khusus mempelajari tentang sel dengan memanfaatkan penggunaan lensa optik dan mikroskop.Perkembangan kajian keilmuan biologi sel diawali dari pengamatan sel oleh Robert Hooke pada tahun 1665 melalui kaca pembesar hingga penemuan mikroskop sederhana oleh Antony van Leeuwenhoek pada tahun 1674 untuk mengamati mikroorganisme. Bukuini disusun berdasarkan konsep dasar sel yang merupakan kesatuan fungsional & kesatuan struktural makhluk hidup. Pembahasan pada setiap bab dalam buku ini, diuraikan tentang fungsi penting bagian sel atau organel tertentu dan kemudian diuraikan struktur dasarnya. secara biokimia struktur sel makhluk hidup umumnya tersusun oleh unsur dan senyawa yang sama, kemajuan dalam bidang mikroskopi Jikadikaitkan dengan dunia kefarmasian, sel memiliki peranan penting yaitu pertama, dalam pembentukan vitamin sintetik, dimana pembentukan vitamin tersebut memiliki fungsi baik bgi proses biologis di tubuh manusia seperti dalam proses pencernaan sampai pada pembentukan daya taha tubuh manusia sehingga tidak mudah terserang penyakit. PERKEMBANGANDAN APLIKASI GENETIKA DALAM PEMANFAATAN DAN PELESTARIAN KEANEKARAGAMAN GENETIK UNIVERSITAS GADJAH MADA Pidato Pengukuhan Jabatan Guru Besar pada Fakultas Biologi Universitas Gadjah Mada Diucapkan di depan Rapat Terbuka Dewan Guru Besar Universitas Gadjah Mada Pada tanggal25 Juli 2019 Oleh: Prof. Budi Setiadi Daryono, S.Si., M.Agr . Setiap makhluk hidup menginginkan untuk meneruskan keturunannya, demikian juga dengan manusia. Reproduksi merupakan kemampuan suatu organisme untuk menghasilkan keturunan agar kelestariannya tetap terjaga. Manusia bereproduksi secara kawin atau seksual. Tujuannya adalah untuk mempertahankan dan melestarikan jenisnya agar tidak punah. Pada manusia untuk menghasilkan keturunan yang baru diawali dengan peristiwa fertilisasi, sehingga dengan demikian reproduksi pada manusia dilakukan dengan cara generatif atau seksual. Tanda kematangan alat reproduksi pada pria ditandai dengan keluarnya air mani ejakulasi yang pertama yaitu pada saat mimpi basah. Tanda kematangan alat reproduksi pada wanita ditandai dengan haid yang pertama menarche. Organ reproduksi pria menghasilkan sperma dan organ reproduksi wanita menghasilkan ovum sel telur. Buku ini diharapkan dapat menjadi pegangan dan bahan ajar untuk mahasiswa kebidanan, keperawatan, kedokteran, ilmu kesehatan maupun biomedis yang mengambil mata kuliah tentang Biologi Reproduksi. Di dalam buku ini akan dibahas dengan detail mengenai konsep biologi sel, perkembangan organ reproduksi manusia, siklus menstruasi, konsep embriologi dan gametogenesis pada sistem reproduksi manusia, infertilitas. Di samping itu dalam buku ini juga dibahas lebih jauh mengenai diferensiasi seksual, konsep genetika, penurunan sifat dan kelainan genetik, imunologi dalam tubuh manusia, konsep antigen dan antibodi, serta konsep imunoprofilaksis vaksinasi. Discover the world's research25+ million members160+ million publication billion citationsJoin for free A preview of the PDF is not available ResearchGate has not been able to resolve any citations for this has not been able to resolve any references for this publication. Hardin La Ramba’s Post Lecturer Nursing Doctor of Philosophy in Nursing Science Student at St. Paul University Philippines Founder La Ramba Institute 1y Buku Ajar Keperawatan KONSEP BIOLOGI SEL DAN GENETIKA DALAM KEPERAWATAN Semua makhluk hidup atau organisme tersusun atas sel atau beberapa sel. Sel merupakan unit struktural dan fungsional terkecil pada suatu makhluk hidup. Sel memiliki semua perangkat dan kemampuan yang diperlukan untuk menjalankan proses hidup seperti bergerak, memperbanyak diri atau bereproduksi, beradaptasi atau merespon terhadap perubahan lingkungan. Proses hidup tersebutlah yang menunjang berlangsungnya kehidupan pada makhluk hidup yang disusun oleh sel tersebut. Sel sebagai unit terkecil dari organisasi tubuh makhluk hidup, merupakan bagian penting dalam perkembangan pembelajaran biologi khususnya terkait dengan organisme. Sebagai unit terkecil, maka sel mewakili sistem kehidupan dengan adanya DNA dan organel-organel di dalamnya sehingga mampu melaksanakan program kehidupan itu sendiri. Karena sel mampu melaksanakan sistem kehidupan maka sel memiliki sifat otonom dan mampu berkembang apabila dikulturkan dengan media yang sesuai untuk menunjang kehidupannya. Dengan demikian, semua aspek dari sistem kehidupan bisa dipelajari dengan mengkaji proses hidup yang terjadi pada tingkat sel. Pembahasan dalam buku ini, meliputi 1 biologi sel dengan sub bahan kajian biologi sel, teknik mempelajari ilmu sel, dan organisasi sel; dan 2 konsep genetika dengan sub bahan kajian pengantar genetika, hukum mendel, dan pewarisan sifat. Selain itu, genetika juga mencoba menjawab pertanyaan yang berhubungan dengan apa yang diturunkan atau diwariskan dari induk kepada turunannya, bagaimana mekanisme materi genetika itu diturunkan, dan bagaimana peran materi genetika tersebut. Pembahasan dalam Konsep Genetika ini, meliputi 1 pengantar genetika dengan sub pokok bahasan menjelaskan pengertian genetika, sejarah singkat perkembangan ilmu genetika, dan cabang-cabang ilmu genetika; 2 hukum mendel dengan sub pokok bahasan menjelaskan perkembangan pemikiran tentang faktor keturunan sebelum mendel, konsep gen dan teori kromosom, genetika mendel dan simbol dan terminologi; 3 pewarisan sifat dengan sub pokok bahasan menjelaskan tentang mitosis, meiosis dan faktor-faktor yang mempengaruhi sel. Explore topics Biokimia merupakan ilmu yang mempelajari struktur dan fungsi komponen selular, seperti protein, karbohidrat, lipid, asam nukleat, dan biomolekul lainnya. Saat ini biokimia lebih terfokus secara khusus pada kimia reaksi termediasi enzim dan sifat-sifat protein. Biokimia mempelajari tentang peranan berbagai molekul dalam reaksi kimia dan proses yang berlangsung dalam makhluk hidup. Jangkauan ilmu Biokimia sangat luas sesuai dengan kehidupan itu sendiri. Tidak hanya mempelajari proses yang berlangsung dalam tubuh manusia, ilmu Biokimia juga mempelajari berbagai proses pada organisme mulai dari yang sederhana sampai yang kompleks. Saat ini penemuan-penemuan biokimia digunakan dalam berbagai bidang, mulai dari genetika hingga biologi molekular dan dari pertanian, lingkungan, pangan, energi, hingga kedokteran. Buku “PENGANTAR BIOKIMIA KLINIS” ini membahas dengan detail mengenai berbagai aspek biokimia dan metabolisme komponen nutrisi seperti karbohidrat, protein, lemak, vitamin, mineral, dan hormon. Di samping itu juga dalam buku ini dibahas aplikasi ilmu biokimia dalam bidang kebidanan, keperawatan dan kesehatan. Buku ini ditujukan kepada para mahasiswa, dosen maupun akademisi sehingga semua materi dalam buku ini bisa dijadikan pedoman untuk penyelenggaraan perkuliahan Biokimia Klinis. Discover the world's research25+ million members160+ million publication billion citationsJoin for free A preview of the PDF is not available ResearchGate has not been able to resolve any citations for this has not been able to resolve any references for this publication. AbstractABSTRAK Latar Belakang - Biotogi molekuler merupakan cabang dari ilmu biologi yang menelaah tentang interaksi molekul dalam benda hidup khususnya sel termasuk asam deoksiribonukleat, asam ribonukleat dan protein. Bidang kajian biologi molekuler banyak mengungkap perubahan kimiawi sel biokimia dan efek perbedaan genetika pada individu. Kebanyakan perawat menganggap remeh kemampuan pemahaman biologi molekuler dalam praktik keperawatan Tujuan - Review ini bertujuan untuk Mengkaji peran biologi molekuler dalam pengembangan praktik keperawatan. Metode - Metode yang digunakan dalam tulisan ini adalah gagasan ilmiah dari tinjauan lileratur. Diskusi - Pelayanan keperawatan merupakan bagian integral dari pelayanan kesehatan, yang berlandaskan pada konsep sehat-sakit. Fokus praktik keperawatan ditujukan pada upaya pencapaian kondisi yang sempurna, tidak hanya terbebas dari penyakit dan kecacatan. Dalam rangka mencapai kondisi sehat secara sempurna, berbagai teknologi molekuler seperti diagnostik enzimatik, konseling genetik, teknik bayi tabung, dan transplantasi organ telah dikembangkan. Kemajuan dalam bidang. molekuler akan meningkatkan kualitas praktik keperawatan. Temuan kasus dalam praktik keperawatan akan menciptakan inovasi dalam teknik molekuler. Praktik keperawatan menggunakan dasar molekuler untuk melakukan asuhan. kgperawatan, dan asuhan keperawatan akan menemukan kasus baru untuk mengembangka ilmu biologimolekuler. Kata Kunci - Biologi Molekuler, Praktik Keperawatan, Asuhan Keperawatan, Teknologi Molekuleinfoeu-repo/semantics/articleinfoeu-repo/semantics/publishedVersionPeer-reviewed ArticleSimilar works

biologi sel dan konsep genetika keperawatan